pasang iklan baris gratis

belajar ipa sd

Kamis, 02 Desember 2010 · Posted in


     I.  BENDA DAN WUJUDNYA
      Judul Percobaan          : Perubahan wujud zat
      Kelas IV   Semester 1   : Benda dan Sifatnya
      Standar Kompetensi   : Memahami beragam sifat dan perubahan wujud benda serta berbagai cara penggunaan benda berdasarkan sifatnyA sifat bahan dengan penyusunnya dan perubahan wujud dan sifat benda sebagai hasil suatu proses
   Tujuan Percobaan       :
1.      Peserta mampu membedakan sifat benda padat, benda cair, dan benda gas
2.      Peserta dapat mengetahui factor- factor yang menyebabkan perubahan pada benda
3.      Peserta mengetahui benda yang dapat dan tidak dapat kembali ke wujud semula setelah mengalami suatu proses.
 

   Ringkasan Teori           :
                  Perubahan wujud benda sering terjadi akibat pengaruh lingkungan seperti pemanasan, pendinginan, pembakaran pencampuran dengan air, penghancuran, pembusukan perkaratan dan lain-lain. Contoh benda padat yang berubah akibat pemanasan adalah ketika orang memasak dengan margarine/mentega. Margarine berbentuk padat akan tetapi jika terkena panas dengan gorengan margarine meleleh. Margarine /mentega tersebut berubah dari benda padat menjadi benda cair. Jadi panas dapat menyebabkan perubahan wujud benda.
                  Lain halnya dengan air yang didinginkan dapat berubah menjadi batu es. Jadi benda cair dapat berubah menjadi benda padat akibat pendinginan. Perubahan wujud ini disebut membeku. Minyak  dan lemak berbentuk cair jika dipanaskan tetapi jika didinginkan berubah menjadi padat.
                  Benda cair dapat berubah menjadi benda gas jika dipanaskan. Perubahan benda cair menjadi benda gas disebut menguap. Contoh: penguapan air laut akibat panas matahari, asap (gas) dari proses pemanasan  air (benda cair). Sebaliknya gas dapat berubah menjadi benda cair akibat suhu dingin. Perubahan wujud benda ini disebut mengembun (kondensasi). Contoh titik-titik air pada tutup gelas yang berisi air panas. Butiran air itu berasal dari air panas yang menguap akibat suhu yang menurun (pendinginan). Uap minuman tersebut bergerak ke atas mengenai tutup gelas, saat bersentuhan tutup gelas yang semula dingin menjadi butiran air.
                  Benda padat dapat juga berubah menjadi benda gas, peristiwa ini disebut menyublim. Contoh Es kering dan kamper yang diletakkan diruang terbuka akan berubah wujud menjadi gas.
                  Perubahan wujud pada benda dapat digolongkan menjadi dua jenis, yaitu perubahan wujud yang dapat kembali dan perubahan wujud yang tidak dapat kembali. Pada perubahan wujud yang dapat kembali, benda yang mengalami perubahan dapat berubah kembali ke bentuk semula. Contohnya, perubahan wujud pada air. Air dapat berubah wujud menjadi es. Es dapat kembali berubah wujud menjadi air. Bahkan air yang berubah menjadi benda gas dapat kembali berubah menjadi titik-titik air. Selain air, perubahan wujud yang dapat kembali terjadi pada gula dan garam. Gula dan garam yang llarut dalam air dapat berubah kembali menjadi gula dan garam padat. Caranya adalah dengan menguapkan larutan gula dan garam itu.
                  Pada perubaan wujud yang tidak dapat kembali, benda yang mengalami perubahan tidak dapat dirubah kembali ke bentuk semula. Perubahan wujud yang terjadi karena pembakaran adalah perubahan wujud yang tidak dapat kembali, misalnya kertas atau sampah yang dibakar. Kertas yang dibakar akan menjadi abu arang. Dengan cara apapun, abu arang itu tidak dapat dirubah lagi menjadi kertas. Beberapa prose salami merupakan proses perubahan wujud yang tidak dapat kembali, misalnya pembusukan yang terjadi pada sayuran dan buah-buahan.



ALAT        : Pemanas air/kompor atau kayu bakar, panci atau kaleng bekas susu,   sendok, gelas, korek api,
BAHAN    : Kertas, gula, air, lilin, kamper
PROSEDUR KERJA      :
1.      Nyalakan sebatang lilin. Amati yang terjadi pada lilin yang dibakar
2.      Bakarlah kertas. Perhatikan kertas terutama setelah apinya padam
3.      Panaskan air sampai mendidih, amati dan catat setiap ada perubahan.
4.      Ke dalam air yang mendidih tersebut larutkan gula, amati perubahan yang terjadi pada gula
5.      Larutan gula tersebut dipanaskan sampai kering. Amati dan catat apa yang terjadi.
6.      Air panas ditutup dengan tutup gelas/ piring. Lihat setelah beberapa menit apa yang terjadi.
7.      gelas yang berisi air ditambahkan garam dan di aduk. Perhatikan apa yang terjadi.
8.      Letakkan kamper di atas kertas putih dan letakkan di atas meja. Biarkan selama beberapa menit. Amati apa yang terjadi.
TUGAS           :
Catat semua perubahan yang terjadi pada wujud zat, samakah perubahan wujud yang terjadi pada garam dengan yang terjadi pada gula yang dipanaskan? diskusikan dan presentasikan
II. BENDA DAN SIFATNYA   
      Judul Percobaan          : Perubahan wujud dan Sifat zat
      Kelas V    Semester 1   : Benda dan Sifatnya
      Standar Kompetensi   : Memahami hubungan antara sifat bahan dengan penyusunnya dan perubahan wujud dan sifat benda sebagai hasil suatu proses
   Tujuan Percobaan       : 1. Menentukan beberapa sifat zat
                                               2. Menentukan perubahan sifat zat
  
   Ringkasan Teori
                     Bentuk benda tidak selalu tetap. Suatu saat benda akan mengalami perubahan bentuk. Perubahan ini dipengaruhi oleh berbagai hal seperti kondisi lingkungan dan sifat benda. Benda yang terbuat dari kayu dan berada di tempat terbuka, basah dan lembab akan mengalami perubahan dengan cepat jika dibandingkan dengan cara disimpan di tempat kering. Demikian pula benda dari kayu diletakkan di bawah terik matahari akan cepat rusak, seperti halnya benda yang terbuat dari besi biasanya berkarat jika diletakkan di tempat lembab. Ada benda yang mengalami perubahan secara cepat dan ada juga yang lambat, hal ini dipengaruhi oleh suhu, temperatur, kelembaban, kadar garam, keasaman dan ada tidak adanya kuman.
                     Perubahan-perubahan pada benda biasanya dapat diamati. Sifat-sifat benda dapat dibandingkan antara sebelum dan sesudah perubahan. Ada yang berubah warnanya, bentuk (licin, kesat) dan rasanya. Untuk mengamati perubahan rasa (asam ataupun pahit) dan warna dari suatu zat dapat dilakukan percobaan di bawah ini:

ALAT        : Pisau, aqua gelas, gerus dan cobekan dari
               tempurung,   sendok the, saring teh
      BAHAN    : air, asam belimbing atau jeruk nipis ,
                    kapur sirih, bunga terompet,
                     bunga kembang sepatu (atau bunga lain yang
                     berwarna merah dan kuning)
 



 



      PROSEDUR KERJA :
1.            Sediakan sembilan gelas aqua, beri nomor 1 sampai 9.
2.            Peras jeruk nipis atau asam belimbing kemudian disaring ke dalam gelas nomor 1 dan 2 sebanyak kira-kira 20 ml (seperempat gelas)
3.            satu sendok teh kapur sirih larutkan dalam air kira-kira 20 ml atau seperempat gelas aqua. Masukkan ke dalam gelas nomor 3 dan 4.
4.            Masing-masing bunga digerus sampai halus tambah air lalu disaring. Gerusan bunga berwarna merah dimasukkan ke dalam gelas nomor 5. Gerusan bunga warna kuning dimasukkan ke dalam gelas nomor 6. (Warna bunga ini merupakan penunjuk adanya perubahan sifat benda akibat pengaruh benda lain yaitu zat yang mengandung asam (asam jeruk nipis/belimbing) dan zat yang mengandung basa (kapur sirih). Di dalam kehidupan sehari-hari banyak kita temukan adanya perubahan wujud dan sifat suatu benda akibat terkena zat asam maupun basa (air sabun )(korosi besi dan pelapukan kayu akibat hujan asam) .
5.             ke dalam gelas nomor 1 dan nomor 3 ditetesi larutan   bunga warna merah dan ke dalam gelas nomor 2 dan 4 ditetesi larutan bunga kuning (Sebagai patokan/standar)

   TUGAS    : Tentukan sifat asam atau basa larutan A, B, C, D dan E yang belum dikenal melalui cara kerja di atas.

                                                                       

UNTUK LEBIH MENGENAL WUJUD BENDA LAKUKAN PERMAINAN BERIKUT………..


ALAT/BAHAN               : Spidol, Karton, Penggaris, Gunting

CARA KERJA              :
1.      Potong karton dengan ukuran 3,5 x 5 cm sebanyak 24 lembar
2.      masing-masing potongan karton dibuat garis membagi dua bagian. Setiap bagiannya di beri bulatan yang berbeda satu sampai tiga bulatan
3.      Bulatan satu dengan bulatan dua sebanyak 8 lembar
4.      Bulatan satu dengan bulatan tiga  sebanyak 8 lembar
5.      Bulatan dua dengan bulatan 3 sebanyak 8 lembar
6.      Masing-masing bagian pada kartu yang sama diberi nama benda dan wujud yang bersalahan kecuali satu lembar kartu yang benar. Contoh Timah=====padat.


CARA BERMAIN         :
1.    Kumpulkan kartu permainan sebanyak 24 lembar
2.    Lalu dibagi untuk 4 orang pemain, masing-masing memperoleh 6 lembar kartu
3.    pemain pertama yang memperoleh kartu benda dan wujudnya benar
4.    pemain kedua yang duduk di sebelah kanannya dengan menyambung kartu ujung benda disambung dengan wujudnya, sedangkan yang ujung wujud disambung dengan bendanya dan seterusnya
5.    Permainan berakhir jika diantara pemain cepat habis kartunya lalu peserta yang tinggal kartunya dihitung bulatan pada kartu dan diberikan nilai sejumlah bulatan kepada pemain yang cepat habis sebagai skor nilai.
6.    Setiap yang melepaskan kartu memperoleh nilai :
a.     Jika bulatan kartu yang diadu sama skornya dikali
b.    Jika bulatan kartu yang diadu berbeda skornya dijumlahkan


BAHAN BAHAN YANG DIPERLUKAN
PADA PRODUKSI MEDIA IPA

  1. karton aneka warna                          10 lembar
  2. gunting                                                            8 buah           
  3. penggaris                                                       8 buah
  4. spidol aneka warna                                      8 buah
  5. kompor/tungku/kayu bakar                           4 buah
  6. panci/kaleng susu                                         4 buah
  7. sendok teh                                                     4 buah
  8. gelas                                                               4 buah
  9. cobekan/tempurung                                      4 buah
  10. lilin                                                                   1 pak
  11. gerus/batu                                                      4 buah
  12. tutup gelas                                                     4 buah
  13.  gula                                                                100 gr
  14.  garam                                                            100 gr
  15.  Kamper/kapur barus                                    10 butir
  16. Kapur sirih                                                     5 gr
  17. Jeruk nipis                                                     10 buah
  18. bunga warna kuning                          10 tangkai
  19. bunga warna merah                                      10 tangkai


SOAL TES MEDIA PEMBELAJARAN IPA SD
1.      Zat yang dapat berubah wujud dari padat ke zair dinamakan……..
a. Mencair
b. Melebur
c. membeku
d. menguap

2.      Kertas jika dibakar akan menghasilkan abu arang dinamakan……..
a. perubahan sementara
b. perubahan tetap
c. perubahan fisika
d. perubahan wujud

3.      Kapur barus dari padat berubah menjadi gas karena terjadi perubahan........
a. menguap
b. memuai
c. menyublim
d. melebur

4.      garam dapur dilarutkan dalam air menjadi larutan garam, peristiwa ini dinamakan perubahan..........
a. sementara
b. tetap
c. kimia
d. wujud

5.      Gula pasir dilarutkan dalam air dihasilkan larutan gula, untuk menghasilkan zat asal perlu dilakukan.........
a. dipanaskan
b. diendapkan
c. disaring
d. dicampurkan zat lain

Diberdayakan oleh Blogger.